Sahabat Faiz Husni : Zaman
sekarang ini. penggunaan busana
muslimah sudah menjadi Trend dan
menyebar dimana - mana. Bukan hanya ngetrend, tetapi busana muslimah juga sudah banyak modelnya. Bahkan, sekarang ini
berkembang istilah "Jilbab Gaul", artinya seseorang perempuan muslim menggunakan jilbab dengan tujuan untuk bergaya
dan mengikuti trend, tetapi masih tetap memperlihatkan aurat dan bentuk tubuh
karena busana yang digunakan sangat ketat dan jilbab yang digunakan tidak menutup aurat secara sempurna (tidak menutupi dada).
Islam adalah agama yang
menekankan pentingnya penghormatan kepada sesama manusia dan tidak memaksakan
kehendak seseorang. Semua manusia adalah sama dan berasal dari sumber yang
satu, yaitu Allah SWT, yang membedakannya hanyalah prestasi dan kualitas Takwanya.
Perempuan dan laki -
laki dalam lslam
sama-sama harus berbusana yang sopan dan sederhana, tidak pamer, dan tidak
mengundang nafsu yang membuat
seseorang berbuat dosa.
Jilbab dan perempuan memiliki hubungan yang erat karena perempuan muslimah biasanya identik
dengan jilbab. Biasanya, jilbab yang digunakan lebih bernuansa
budaya dari pada ajaran agama.
Sekarang ini, jilbab digunakan
bukan untuk melindungi diri dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab,
tetapi lebih ke fashion semata.
Dalam
Kesempatan ini aa akan membahas tentang Jilbab secara lengkap, untuk bekal para
kaum muda untuk berjilbab.
1. PENGERTIAN JILBAB

Firman
Allah SWT dalam Al-Qur’an surat Al-ahzab : 59 yang artinya:
“ Wahai
Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak- anak perempuanmu dan istri - istri
orang mukmin, " Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh
mereka." Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali,
sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.
Para ulama
sepakat bahwa ayat tersebut merespon tradisi perempuan Arab ketika itu yang
terbiasa bersenang ria. Mereka membiarkan muka mereka terbuka seperti layaknya
budak perempuan, mereka juga
membuang hajat di padang pasir terbuka karena belum ada toilet. Para perempuan beriman juga ikut-ikutan
seperti umumnya perempuan Arab
tersebut. Kemudian, mereka diganggu oleh kelompok laki - laki yang mengira mereka adalah perempuan dari kalangan bawah. Mereka lalu datang kepada Nabi
mengadukan hal tersebut. Lalu turunlah ayat ini menyuruh pada istri Nabi, anak perempuannya, dan perempuan beriman agar memanjangkan gaun mereka untuk menutupi sekujur tubuh.
Setelah
membaca ayat tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa jilbab pada prinsipnya adalah untuk mengendalikan diri dari
dorongan nafsu (syahwat)
dan menjauhkan diri dari perbuatan dosa
dan maksiat. Perempuan beriman tentu saja akan
memilih busana sederhana dan tidak berlebihan sehingga menimbulkan perhatian
publik dan tidak untuk pamer (riya').
Di lndonesia
pemakaian jilbab pada perempuan muslimah bukan hal yang aneh karena mayoritas penduduk
lndonesia beragama lslam.
setiap perempuan muslimah
Indonesia memiliki pemahaman tersendiri mengenai arti jilbab. Ada yang menganggap jilbab sebagai penutup kepala dan ada juga yang menganggap jilbab itu sebagai pakaian komplit / lengkap.
Lantas apakah
itu jilbab menurut pandangan islam......?
1. Jilbab ialah
sejenis baju kurung yang lapang yang dapat menutup kepala, muka dan dada. Sebagaimana
Firman Alloh SWT dalam Al-Qur’an yang artinya.
"Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu
dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya
keseluruh tubuh mereka".yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal,
karena itu mereka tidak diganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang." (Q.s Al-ahzab : 59)
2. Jilbab ialah
sejenis baju kurung yang lapang yang dapat menutup kepala, muka dan dada. Sebagaimana
firman Allah SWT yang artinya :
"Katakanlah kepada wanitayang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya,
dan kemaluannya, dan janganlah mereka Menampakkan perhiasannya, kecuali yang
(biasa) nampak dari padanya. dan hendaklah mereka menutupkan kainkudung
kedadanya, dan janganlah Menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka,
atau ayah mereka, atauayah suami mereka, atau putera-putera mereka,atau
putera-putera suami mereka,atau saudara-saudara laki-laki mereka,
atauputera-putera saudara lelakimereka, atau putera-putera saudara
perempuanmereka, atau wanita-wanita Islam,atau budak- budak yang mereka miliki,
ataupelayan-pelayan laki-laki yang tidakmempunyai keinginan (terhadap wanita)
atauanak-anak yang belum mengertitentang aurat wanita. dan janganlah
merekamemukulkan kakinyua agar diketahuiperhiasan yang mereka sembunyikan.
danbertaubatlah kamu sekalian kepada Allah,Hai orang-orang yang beriman
supayakamu beruntung." (QS An Nuur:31)
Firman Allah
SWT dalam Surah Al Ahzab :59 dan Surah An Nuur:31 diatas Perintah Allah diatas
adalah jelas dan tegas yang wajib hukumnya bagi kaum wanita.
Hukum wajib
memakai jilbab ada dijelaskan dalam permulaan surah An Nuur : Firman Allah SWT
yang artinya :
"(ini adalah) satu surat yang Kami turunkan dan Kami wajibkan
(menjalankan hukum-hukum yang ada di dalam) nya, dan Kami turunkan didalamnya
ayat ayat yang jelas, agar kamu selalu mengingatinya." ( Q.s An-nuur
: 1 )

Seorang
wanita yang mengaku dirinya seorang muslimah, yaitu tunduk dan patuh kepada
seluruh perintah Allah, harus berpakaian muslimah didalam hidupnya, yaitu terdiri
dari jilbab dan pakaian yang menutup seluru hanggota tubuhnya, berlengan
panjang sampai pergelangan tangannya dan memakai rok yang menutup sampai mata
kakinya.
Sadar
ataupun tidak setiap kali kita melakukan shalat 5 waktu kita senantiasa
bersumpah kepada Allah SWT, "La syarikallahu wabidzalika ummirtu wa anna
minal muslimin. " Yang artinya "Tiada syarikat bagi Engkau dan aku
mengaku seorang muslimah " kalimat sumpah dan janji kepada Allah Untuk mentaati
Perintahnya dan Menjauhi larangannya senan tiasa kita ucapkan di dalam shalat.
seseorang yang berjanji palsu dihadapan Allah, tentu berat hukumannya didalam
neraka.
Katakanlah: Apakah
(mau) Kami beritahu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya? Yaitu
orang-orang yang sia-sia saja perbuatannya dalam kehidupan dunia, sedangkan
mereka menyangka bahwa mereka berbuat usaha yang sebaik-baiknya. Mereka itulah
orang-orang yang mengingkari (kufur) terhadap ayat-ayat Allah dan menemui-Nya,
maka hapuslah amal pekerjaan mereka, dan Kami mengadakan suatu pertimbangan
terhadap (amalan) mereka di hari kiamat. Demikianlah, balasan mereka ialah
jahanam, disebabkan merekakufur / ingkar dan karena mereka menjadikan ayat - ayat-Ku
dan Rasul- rasul-Ku sebagai olok-olok.(Surat Al-Kahfi (18) ayat 103-106)
Kaum wanita
menyangka bahwa tidak memakai jilbab adalah dosa kecil yang tertutup dengan
pahala yang banyak dari shalat, puasa, zakat dan haji yang mereka lakukan. Ini
adalah cara berpikir yang salah harus diluruskan. Kaum wanita yang tak memakai
jilbab, tidak saja telah berdosa besar kepada Allah, tetapi telah hapus seluruh
pahala amal ibadahnya.
Dan tidaklah
patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin,
apabila Allah dan rasul-nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi
mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barang siapa mendurhakai
Allah dan rasul-nya maka sungguhlah dia telah sesat, sesat yang nyata (al ahzab
:36)
“Aku akan
memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di mukabumi tanpa alasan
yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku. Mereka jika melihat tiap-tiap ayat (Ku),
mereka tidak beriman kepadanya. Dan Jika Mereka Melihat Jalan Yang Membawa
Petunjuk Mereka Tidak Mau Menempuhnya, Tetapi Jika Mereka Melihat Jalan Kesesatan
Mereka Terus Menempuhnya. Yang demikian itu adalah karena mereka mendustakan ayat-ayat
Kami dan mereka selalu lalai dari padanya. Dan orang-orang yang mendustakan
ayat-ayat Kami dan mendustakan akan menemui akhirat, sia-sialah perbuatan
mereka. Mereka tidak diberi balasan selain dari apa yang telah mereka kerjakan.
(Al A'raaf:146-147).
Maha Benar
Allah Atas Segala Firman Nya.
By. Engkos Koswara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar